Bisnis yang mereka jalani awalnya baik-baik saja. Mereka berdua sama-sama diuntungkan dengan kerjasama ini. Sebelum akhirnya ada masalah yang mendera bisnis mereka. Hal itu membuat kerjasama yang dibangun sedikit oleng.
Bisnis tetaplah bisnis, mereka berdua tetap menjalaninya seperti biasa. Walaupun Doni rugi besar Dila tetap membujuknya untuk menjadi investor di perusahaannya. Walaupun pada akhirnya Dila diam-diam menipu Doni dengan membuat kerjasama dengan orang lain tanpa sepengetahuannya.
Akhirnya Doni selalu rugi namun Dila tetap mendapatkan untung karena menipu Doni. Uang yang semestinya dijalankan oleh perusahaan Dila, dia alihkan ke perusahaan lain. Dan Dila dengan sengaja menyembunyikan niat buruknya.
Sebelum Doni curiga, Dila membawa kabur keuntungan dari uang yang diinvestasikan oleh Doni. Hal itu baru diketahui oleh Doni ketika Dila berlibur ke luar Negeri. Setiap kali Doni menelepon Dila, selalu tidak diangkat bahkan Dila memblokir nomor Doni.
Inilah kesalahan terbesar Doni yang masih percaya pada mantan. Padahal dulu dia sudah tahu sifat Dila yang dari dulu selalu menipu Doni. Dia sangat menyesal karena masih percaya pada mantannya walaupun sebatas kerja sama dalam bisnis.
Tamat.